ini adalah video debat antara Dr.Zakir Naik vs Dr.William campbell :
https://www.youtube.com/watch?v=FOEPkg_awV8
Dr Ali sina adalah mantan ahli hadits dari Iran, pendiri situs Faithfreedom.org yang sangat terkenal, Dr Ali Sina telah melakukan debat dengan banyak tokoh2 islam di timur tengah.
Dr Ali Sina telah menantang Dr Zakir Naik untuk berdebat tertulis tapi sayang Dr Zakir Naik menolak dan justru meminta untuk debat tatap muka di hadapan 10.000 penonton.
Dr Ali Sina menolak debat tatap muka dgn alasan keselamatan.
Semua orang tahu betapa bahaya nya bila salah berbicara tentang Muhammad.
Orang bisa bebas dan tanpa rasa kuatir berbicara negatif tentang
Yesus karena mereka tahu Yesus tidak pernah memerintahkan
pengikutnya untuk membunuh orang apalagi hanya karena menghina Yesus,
bahkan sebaliknya Yesus mengajarkan pengikutnya untuk mengasihi
dan mendoakan bahkan orang yang membenci kita sekalipun.
Seandainya ada orang kristen yang marah, mengamuk apalagi membunuh hanya karena ada orang lain yang menghina Yesus maka betapa tolol nya orang itu
penghinaan terhadap Yesus tidak akan mempengaruhi atau merubah apapun tentang Yesus, jadi kenapa perasaan harus terluka? kenapa harus mengamuk? kenapa harus membunuh untuk sesuatu yang sebenarnya tidak layak untuk di ganjar dengan kematian?
Hanya orang yang narsis dan kejam saja yang mengajarkan hal itu.
Debat agama bukan untuk menentukan siapa kalah dan siapa menang tapi untuk menemukan kebenaran,
karena itu debat tertulis jelas lebih baik,
dengan debat tertulis kita bisa berpikir lebih jernih sedangkan debat tatap muka sedikit banyak akan melibatkan sisi emosional sehingga siapa yang bisa lebih mengendalikan emosi maka Dialah yang akan
menang dan ini justru tidak akan membuktikan kebenaran apapun.
dengan debat tertulis kita bisa memiliki kesempatan berpikir yang lebih lama, mempelajari pernyataan dan pertanyaan orang lain, mengumpulkan data dan bukti-bukti,
yang mana hal itu tidak mungkin bisa kita lakukan di debat tatap muka.
berikut adalah bagian dari sanggahan Dr. Ali Sina atas debat Tatap muka yang telah di lakukan Dr. Zakir Naik vs Dr. William Campbell :
Qur’an dan Bible dalam hal Sains - Bagian 1
(Sabeel Ahmed) Auzubillahi Minash Shaitanir Rajeem, Bismillahir Rahmanir Rahim.… Dr. William Campbell, Dr. Zakir Naik, Dr. Mazachis, Dr. Jamal Badawi, Dr. Samuel Nauman dan Mr. Sam Shamoon, tamu2 terhormat, ladies and gentlemen, As Salaamu Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatahu …
Atas nama pengelola … the Islamic Circle of North America, Saya, Syed Sabeel Ahmed, mengucapkan selamat datang pada anda semua di kejadian unik ini.. sebuah dialog dalam topik – ‘Qur’an dan Bible dalam hal Sains’. Lagi atas nama Dr. Campbell, Dr. Zakir Naik, Islamic Circle of North America, dialog ini diadakan dg semangat persahabatan, utk mengerti masing2 sudut pandang. Perkenalan singkat dari aktivitas ICNA.
Tujuan dari ICNA, adalah utk memotivasi para muslim agar melakukan kewajiban mereka menjadi saksi bagi umat manusia, menawarkan kesempatan belajar utk menambah pengetahuan isalm dan mengembangkan karakter. ICNA juga aktif dalam melawan imoralitas dan penindasan dalam segala bentuknya, mendukung usaha2 utk keadilan sosio-ekonomis, kebebasan sipil dalam masyarakat, menguatkan ikatan kemanusiaan, dg melayani semua yg diperlukan dimanapun didunia, dg fokus khusus pada tetangga kita diseberang Amerika Utara. Utk dialog unik hari ini, dua moderator utama adalah Dr. Mohammed Naik mewakili Dr. Zakir Naik, dan Dr. Samuel Naaman mewakili Dr. William Campbell. Sudah menjadi kewajiban saya utk memastikan memimpin dg adil dan baik pertemuan ini – dg demikian kami meminta pembicara2 kita juga para hadirin, utk mempertahankan kesopanan bagi sebuah dialog yg sehat. Dg itu, saya minta Dr. Samuel Naaman utk memberi perkenalan dari Dr. William Campbell -Assalamu Alaikum.
(Samuel Naaman) Terimakasih saudara Sabeel Ahmed – sebuah kehormatan utk berada disini bersama anda. Dan pertama, saya sendiri bersama sekelompok saudara saudari yg berlatar belakang Kristen, ingin berterimakasi kepada ICNA dan masyarakat lokal yg telah mengatur pertemuan unik ini. Mereka telah bekerja dg baik – dan bekerja dg keras. Dan sekarang kita sampai pada kesempatan ini, berada disini. Dr. William Campbel bekerja dibidang medis, di Cleveland Ohio pada Universitas Casewestern Reserve. Dia telah bekerja selama 20 tahun di Moroko, dimana dia belajar bahasa Arab. Setelah 7 tahun di Tunisia, dia menulis bukunya “answering Dr. Maurice Bucaille”. Dia adalah seorang Kristen yg sungguh2, yg ingin menjelaskan Injil pada siapa saja. Diumur 74, Dr. Campbell pensiun, dan mempunyai 10 orang cucu. Dan kami sangat berterima kasih dan senang sekali bersama dg anda – Terima kasih.
(Dr. Mohamed) Atas nama Yayasan Riset Islam, Saya Dr. Mohammed Naik senang berada diantara anda bersama-sama dg Dr. Zakir. Sangat bahagia mengikuti pertemuan unik ini, dan ditemani oleh akademisi seperti Dr.William Campbell, Dr. Jamal Badawi, Dr. Mazzacus, juga saudara saya, Dr. Samuel Naaman. Saya atas nama Saudara Samuel dan saya sendiri akan menerangkan format dialog yg telah disepakati. Format yg telah disetujui dan dianggap adil oleh kedua belah pihak, yaitu pertama Dr. William Campbel akan melakukan presentasi selama 55 menit dalam topik “Qur’an dan Bible dalam hal Sains”. Lalu Dr. Zakir Naik, akan melakukan presentasinya selama 55 menit dalam topik yg sama. In ilalu akan diikuti oleh sesi jawaban, yg mana Dr. Campbell akan menjawab materi yg disajikan oleh Dr. Zakir, selama 25 menit, diikuti oleh Dr. Zakir juga utk menjawab hal yg diucapkan oleh Dr. Campbell selama 25 menit.
Terakhir, kita akan melakukan sesi tanya jawab terbuka, yg mana para hadirin boleh melakukan pertanyaan bergantian, microphone tersedia utk penanya. Setelah pertanyaan tsb ditangani, kami akan mengajukan pertanyaan2 yg telah disediakan dalam kartu2 yg ada disini, dan secara acak akan dipilih oleh koordinator dan dijawab oleh orang yg dituju oleh sipenanya. Ladies and gentlemen… saya persilahkan .. Dr. William Campbell.
(Dr. Mohammed) …….. Ladies and gentlemen, saya panggil Dr. Zakir Naik untuk menyajikan presentasinya.
(Dr. Naik) …(Arabic)… yg terhormat Dr. William Campbell, Dr. Maracuss, Dr. Jamal Badavi, Br. Samuel Nauman, Dr. Mohammed Naik, saudara dan saudari yg terhormat, saya sambut anda dengan salam islam .. ‘As Salaamo Alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barkatahu. May peace mercy and blessings of Allah Subhanawataala be on all of you. .
Topik dari dialog hari ini adalah “Quran dan Bible dalam hal Sains”. Quran adalah wahyu terakhir yg diturnkan kepada utusan terakhir Nabi Muhammad, pbuh. Utk buku2 lain yg mengaku sebagai wahyu dari yg maha kuasa, haruslah tahan dan teruji oleh waktu.
Apa keajaiban itu nyata?
(Dr. Naik) Sebelumnya dijaman dulu, adalah jaman keajaiban2 – Alhamdulillah, Quran adalah keajaiban dari segala keajaiban. Belakangan datang jaman literatur dan puisi, dan para muslim serta juga non muslim, mereka mengklaim bahwa Quran sebagai literatur Arab terbaik yg ada dimuka bumi. Tapi saat ini adalah jaman sains dan teknologi.
(Ali Sina) Langsung sejak awal, Dr. Zakir Naik membuat dua asumsi yg kedua-duanya salah. Pertama adalah klaim “jaman dulu, adalah jaman keajaiban2”. Kita tidak punya bukti2 utk klaim demikian kecuali dongeng2 dari orang2 kuno yg diceritakan pada kita sebagai “ayat suci”. Malah dulupun kita tahu bahwa Muhammad mengaku tidak bisa melakukan keajaiban2 (http://www.faithfreedom.org/Articles/si ... _of_Mo.htm). Tidak mampu melakukan keajaiban2, dia bilang bahwa Quran adalah keajaibannya. Tapi Quran bukanlah keajaiban sama sekali seperti yg akan anda lihat dalam tulisan ini nanti.
Dr. Naik membuat pernyataan salah lain dan bilang bahwa “[color=black]para muslim serta juga non muslim, mereka mengklaim bahwa Quran sebagai literatur Arab terbaik yg ada dimuka bumi” Ini tidak benar. Hanya muslim yg membuat pengakuan demikian. Jika non muslim percaya ini kenapa mereka tidak memeluk Islam? Non Muslim menemukan banyak kesalahan2 dalam Quran, bukan saja secara sains dan logika tapi juga secara tata bahasa. Banyak yg sebenarnya percaya bahwa buku ini adalah buku yg paling **** yg pernah ditulis, bukan saja karena isinya kekerasan tapi juga karena membingungkan dan membosankan utk dibaca. Beberapa dari ayat2 awal mempunyai rima, tapi tidak ada keindahan apapun dalam buku ini, Ali Dashti dalam bukunya “23 years of Prophetic Career” memberi kita sebuah daftar kesalahan2 tsb. Juga M. Rafiqul Haqq dan P. Newton menunjukkan lebih dari selusin kesalahan tata bahasa dalam buku ini (lihat http://debate.domini.org/newton/grammar.html).[/color]
Apa Quran bilang Matahari dan Bulan berputar pada sumbunya?
(Dr. Naik) Ketika saya sekolah, saya belajar bahwa Matahari terhadap bumi – tidak bergerak – bumi dan bulan, mereka berputar pada sumbunya, tapi matahari diam, Tapi ketika saya baca sebuah ayat pada Quran yg mengatakan, dalam Surat Al-Ambiya, Bab 21, Ayat 33, dikatakan … (Arab) …Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, … (Arab) … matahari dan bulan… (Arab) … Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam garis edarnya. Sekarang Alhamdulillah, sains modern telah memastikan pernyataan Quran ini. Kata arab yg digunakan dalam Quran adalah ‘Yasbahoon’, yg menerangkan pergerakan dari tubuh yg bergerak. Ketika hal itu diterapkan pada benda langit, hal itu berarti berputar pada sumbunya. Jadi Quran bilang matahari dan bumi, mereka mengelilingi sekaligus berputar pada sumbunya sendiri. Saat ini kita tahu bahwa Matahari melakukan satu putaran dalam waktu sekitar 25 hari.
(Ali Sina) Dr. Naik klaim bahwa ayat 21:33 yg bilang matahari dan bulan mengikuti orbitnya sendiri berarti mereka berputar pada sumbunya karena kata يَسْبَحُونَ yasbahoon artinya berputar pada sumbunya sendiri. Ini sangat tidak benar. Dr. Naik mengarang bukti dan memelintir arti katanya. Yasbahoon artinya berenang. Kata ini mengatakan bahwa matahari dan bulang mengambang dilangit mengelilingi bumi dan bukan berputar pada sumbunya. Inilah yg diamati Muhammad dan inilah yg dia katakan. Dia bilang apa yg kelihatan dimatanya dan dimata setiap orang jaman itu yg tidak punya pengertian bagaimana sistem solar bekerja.Seperti yg bisa anda lihat, Dr. Naik salah. Dg menyatukan Bulan dan matahari sekaligus, jelas bahwa Muhammad pikir keduanya itu sama hanya yg satu lebih terang dari yg lainnya.
Usaha2 seperti ini, utk memelintir arti sebenarnya dari kata2 mengungkapkan usaha mati2an para muslim utk menemukan keajaiban2 dan sains dari kemustahilan2 Quran dan mencoba menyembunyikan kesalahan2nya. Kenapa tak satupun yg disebut keajaiban ini disebut2 Muhammad dalam bahasa yg jelas? Kenapa Allah tidak bilang Bumi bulat dan berputar mengelilingi matahari dan bulang mengelilingi bumi? Sederhana dan jelas! Tak satupun dalam keajaiban Quran anda temukan kejelasan.
Apa Quran bilang Jagat Raya ini Meluas?
(Dr. Naik) Adalah Edvin Hubbel yg menemukan bahwa jagat raya ini meluas. Quran bilang di Surat Dhariyat, Bab 51, Ayat 47, bahwa .. Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar meluaskannya.” – Luasnya ruang. Bahasa Arab ‘Mohsiana’ mengacu pada ‘luas’ – “jagat raya yg meluas’.
Mengenai topik astronomi ini, yg mana telah disebut2 Dr. William Campbell, saya akan menyanggahnya, Insha Allah.
(Ali Sina) Dr. Naik klaim bahwa ayat 51.47 bicara tentang jagat raya yg meluas. Ini tidak betul. Muhammad hanya berkata bahwa jagat ini luas dan bukan meluas. Ayat ini terbaca :
وَالسَّمَاء بَنَيْنَاهَا بِأَيْدٍ وَإِنَّا لَمُوسِعُونَ
Lihat bagaimana diterjemahkan:
YUSUFALI: With power and skill did We construct the Firmament: for it is We Who create the vastness of pace.
PICKTHAL: We have built the heaven with might, and We it is Who make the vast extent (thereof).
SHAKIR: And the heaven, We raised it high with power, and most surely We are the makers of things ample.
Fakta bahwa jagat raya ini luas adalah lazim dan jelas. Tidak ada disebutkan perluasan jagat raya dalam ayat ini. Orang butahuruf manapun dapat melihat sendiri bahwa dunia ini luas. Bagi orang2 jaman dulu bumi terlihat luas. Bagi kita sekarang kelihatannya kecil. Beberapa penerjemah modern dari Quran mencoba memberi pelesetan sains pada Quran dan terus menerjemahkan bahwa jagat raya meluas. Ini tidak benar. Kata مُوسِعُونَ tidak punya arti demikian.
Oceanology (Ilmu Kelautan) dari Quran,
(Dr. Naik) dalam bidang kelautan, Quran berkata, dalam Surat Furqan bab 25 ayat 53, bahwa “Dan Dialah yang membiarkan dua laut mengalir berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi.” Quran berkata dalam Surat Rahman Bab 55 ayat 19 dan 20 … (Arab)…”Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh masing-masing.” Sebelumnya komentator dari Quran bertanya-tanya…”apa yg dimaksud Quran? Kita tahu mengenai air tawar dan asin – tapi diantara mereka ada batas – meski bertemu keduanya tidak bercampur. Saat ini setelah kemajuan bidang kelautan, kita jadi tahu, bahwa apapun tipe air yg mengalir kedalam tipe air lain, ia akan kehilangan konstituennya, dan dijadikan satu kedalam aliran air tsb. Ada area yg terpisah antara keduanya, yg oleh Quran disebut sebagai ‘Barzak’ ‘batas tak kelihatan’ dan ini telah disetujui oleh beberapa ilmuwan, bahkan di Amerika, seorang ahli kelautan Dr. Hay.
Dan Dr. William Campbell menulis dalam bukunya bahwa…’adalah sebuah fenomena yg dapat diselidiki. Nelayan waktu itu tahu ada dua jenis air, tawar dan asin jadi Muhammad selama perjalanannya ke Syria, dia bisa jadi kelaut, atau berbicara dg para nelayan ini.’
Air tawar dan air asin adalah sebuah fenomena yg dapat diamati, saya setuju – tapi orang tidak tahu bahwa terdapat ‘batas yg tak kelihatan’ hingga belakangan ini. Poin sains yg dapat dicatat disini adalah ‘Barzak’ - bukan air asin dan air tawar.
(Ali Sina) Jika pemisahan air tawar dan air asin adalah sebuah fenomena yg dapat diamati, seperti yg kelihatanya disetujui semua orang, lalu kenapa tidak ada seorangpun yg tahu sampai ‘kemajuan bidang kelautan’ membuat pengetahuan ini mungkin? Apa yg muhammad katakan adalah persis seperti itu dan tidak lebih. Tidak ada “batas tak kelihatan” antara dua air, yg “tidak dilampaui masing2”. Tidak ada batas apapun – tidak ada ‘barzakh’ sama sekali diantara semua air.
Air tidak bercampur seketika karena perbedaan suhu dan kepadatan tapi pada akhirnya akan bercampur, persis seperti anda mencampur krim dalam secangkir kopi. Butuh waktu utk bercampur; itu sebabnya anda mengoceknya.
Mereka yg melihat fenomena demikian mestilah menceritakan pengamatan mereka pd orang lain menggunakan perkataan yg figuratif bahwa air tidak bercampur SEAKAN ada batas tak kelihatan diantaranya. Muhammad dungu ketika menjelaskan ini secara harafiah dan mengklaim ada ‘batas tak kelihatan’ diantaranya, yg ‘tidak dilampaui masing2’. Jauh sekali dari benar.
Semua air bercampur dan tidak ada batas penghalang, tak kelihatan atau kelihatan diantaranya. Ketika dua sungai mengalir membawa endapan dg warna yg berbeda bertemu, atau ketika air tawar dari sungai mengalir kelaut air asin, orang dapat melihat garis batas yg kadang panjangnya bermil-mil sampai pada akhirnya menyatu.
Dimana air menyatu, yakni apa yg oleh Dr. Naik katakan sebagai ‘area kemiringan homogen’, bukanlah sebuah ‘batas’. Tapi kebalikannya. Disana air tidak dilarang melampaui tapi malah menyatu.
(Dr. Naik) ‘Bulan memantulkan sinar’ – saya akan ketopik ini nanti.
Dan apapun informasi tambahan yg dia dapat dari Quran dan Hadits, semuanya dimasukkan dalam bukunya… ‘The Developing Human’ – Edisi ketiga dan buku ini mendapat penghargaan sebagai buku medis terbaik yg pernah ditulis oleh satu orang ditahun itu.
(Ali Sina) Dr. Naik memberitahu kita bahwa Dr. Moore mendapat penghargaan bagi buku tulisannya yg mengklaim Quran menggelikan itu berisi sains? Siapa yg memberi penghargaan itu? Universitas Al Azhar atau Mesjid Agung di Medina? Apa nama penghargaannya?
(Dr. Naik) Dan Quran berkata dalam surat Insan 76.2 .. ‘Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur (nutfatun amshaj)” .. setetes mani yg bercampur – mengacu pada sperma dan juga ovum – keduanya diperlukan utk pembuahan.
(Ali Sina) Amshaj artinya kental atau bercampur. Muhammad melihat sperma itu setetes cairan kental. Nutfa artinya mani – persisnya cairan yg mengandung mani. Tidak berarti zygote atau embryo.
[23.13] Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim).
[23.14] Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah
Sang Ibu, dalam ilmu embryologynya muhammad adalah satu2nya inkubator. Katanya Sang ibu tidak menyumbang secara genetis dalam pembentukan embryo.
[36.77] Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami menciptakannya dari setitik air (mani) (nutfa)
[75.37] Bukankah dia dahulu setetes mani (nutfa) yang ditumpahkan (ke dalam rahim)
Tidak ada disebut2 dua jenis kelamin atau telur sang wanita dalam ayat2 mana saja yg membicarakan embryo.
(Dr. Naik) Dr. William Campbell berkata … “Quran berkata bahwa … ‘Quran is nur’… ia memantulkan sinar.” Tentu saja – Quran memantulkan sinar dan bimbingan Allah Subhanawataala. Mengenai Nabi Muhammad saw menjadi Siraj – ya betul. Hadits dari nabi tercinta memberi bimbingan pada kita. Jadi Muhammad saw – dia juga ‘nur’ dia juga ‘Siraj’ – Alhamdulillah. Dia mendapat pengetahuannya juga – Alhamdulillah. Dia mendapat bimbingan dari Allah Subhanawataala-Alhamdulillah. Jadi jika anda menggunakan kata ‘nur’ sebagai pantulan sinar, dan Munir sebagai sinar pantulan, masih Alhamdulillah, anda dapat membuktikannya secara sains bahwa sinar bulan bukanlah sinarnya sendiri, tapi sinar hasil pantulan.
(Ali Sina) tentu saja bisa. Juga jika anda terjemahkan kata ‘slay’ (bunuh) dalam ayat 2.191, “Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka” sebagai “cinta” dan mengganti arti dari kata2 lain yg digunakan dalam Quran yg menganjurkan para muslim utk membenci sesama dan melakukan kekerasan, kita tidak akan punya masalah sama sekali dg Islam. Dg mengganti arti dari sebuah kata, bukan saja kita dapat membuat Quran terlihat damai tapi juga dapat membuatnya seakan-akan sesuai sains.
Sedihnya kita tidak dapat menerjemahkan kata2 tsb berlawanan dg artinya. Nur bukanlah sinar pantulan. Artinya adalah Sinar. Munir juga tidak berarti sinar pantulan. Artinya “bercahaya”. Dr. Naik Cuma memainkan permainan islam utk penipuan yg dinamakan taqiyyah (ini dihalalkan oleh islam). Yg mengesankan adalah bahwa dia melakukan ini dengan kepastian dan pendirian yg mutlak.
SUMBER : http://indonesia.faithfreedom.org/
http://faithfreedom.org/
bisa di buka dengan: https://hidedoor.com/
.
28 komentar:
http://m.kompasiana.com/dewagilang98/mengenal-ali-sina-admin-situs-penyebar-fitnah_55180c88813311a0669decd7
kalok jagat raya hanya luas saya tantang diri anda untuk menembus langit/bumi.kalok loo sanggup.
kalok jagat raya hanya luas saya tantang diri anda untuk menembus langit/bumi.kalok loo sanggup.
Hihihi, yg nulis ini nggak tau islam sama sekali wkwkwk, umat islam tidak akan membunuhnya kok saat debat berlangsung, bukannya debat langsung di dpan 10.000 orang akan jadi sarana ali sina buat meyakinkan pengikutnya hehe.. lagian 10.000 orang yg diminta ali sina kan 10.000orang non muslim atau pengikutnya ali sina.. masa iya pengikut ali sina membunuh bosnya sendiri hahaha 😂 hayolah kalau benar kenapa takut mati juga.. keberanan kan gk takut apapun
mani nih yang nulis koq ngga jawab komentar nya..atau takut juga hehehe
Pendeta aja belum debat udah ditusuk pas lagi jalan. muslim mah ga bs diajak debat, anarkis semua. kalau dikritik lgsng pd emosi, main tebas2 kepala.
para pecundang yg sok2an membela allah yg fiktif
Ass
Dr Zakir Naik mempunyai tujuan membuat syarat bagi yg ingin berdebat dengan nya, syarat nya itu selalu mengumpulkan 10rb orang dari pengikut yg ingin berdebat dengannya. Dr Naik juga memberikan solusi jika tidak bisa mengumpulkan 10rb orang, berdebat saja dengan murid-murid yg dibimbingnya dengan datang ke mumbay. Dr Zakir Naik juga membuat syarat seperti itu psti mempunyai tujuan, menurut saya tujuan nya pasti ingin memualafkan seseorang, jadi dia tidak sia-sia dia berdebat dan menjawab perntayaan*. Ahmed Deedat pendakwah senior Dr Zakir Naik pernah memberi pesan untuk berdebat kepada Paus tapi belum ada balasan sampai Ahmed Deedat meninggal, begitupun Dr Zakir Naik juga ingin berdebat dengan Paus sampai skrng belum ada balasan. Wasalam, Sekedar info thx
Bismillahirrohmaanirrohiiim..
Yang nulis artikel ini PASTI orang STRESSSSSS..
Gak ngerti islam..eh,,,, sok ngomongin islam...
sedangkn Agamax sendiri aja dia gak paham,,,(agama buatan sendiri,,kitabx buatan sendiri...) gimana pengikutx ga pada stress....stresss..stressss
Muslim percaya Muhammad adalah nabi terakhir dan percaya wahyu yang diterimanya berasal dari Allah. Seharusnya sebagai nabi Allah yang terakhir, dia diharapkan untuk memiliki standar dan kualitas seperti nabi sebelumnya bahkan lebih tinggi.
Tapi kenyataan bertolak belakang dengan pengharapan, Muhammad malah memperlihatkan kualitas sebagai nabi palsu
1. Muhammad TIDAK tahu apakah dia akan pergi ke surga setelah kematian!Jika Muhammad tidak tahu bagaimana untuk sampai ke surga, mengapa muslim tetap mendengarkan dia?
2. Muhammad mengaku TIDAK bisa membuat mukjizat
Dan mereka berkata: Kami sekali-kali tidak percaya kepadamu hingga kamu memancarkan mata air dari bumi untuk kami. Jika Muhammad tidak bisa membuat mukjizat untuk membuktikan kenabiannya, nabi seperti apa dia?
4. Muhammad membuat nubuat palsu.
Seorang anak terlihat seperti ibunya atau ayahnya tergantung pada siapa yang pertama sekali "klimaks" selama berhubungan seksual. Untuk satu ini, Muhammad salah total. Tidak ada satupun iptek biologi yang membenarkan Muhammad. Mengapa selalu saja ada orang bodoh yang mengikuti seorang pria arab dengan pengetahuan yang bersalahan?
5. Muhammad pikir dia mungkin telah kerasukan setan
"Celakalah aku, aku ini penyair atau kerasukan?. Tidak akan pernah orang Quraish akan menjelaskan ini kepada saya, saya akan pergi ke puncak gunung dan menjatuhkan diri, bunuh diri dan mendapatkan istirahat!. "
(The Life of Muhammad: Sirat Rasul Allah, Muhammad ibn Ishaq, alih bahasa Alfred Guillaume, Oxford Press, hal106)
Hal yang sama juga tercatat dalam literatur Islam lainnya dimana Muhammad mencoba tiga kali untuk bunuh diri dengan melompat dari sebuah gunung. Tidak ada nabi lain dalam sejarah yang berpikir dia kerasukan setan karena wahyu yang diterimanya.
Terlihat Muhammad berbeda dengan nabi lain dan terlihat bukan seperti Nabi sejati
KESIMPULAN
Muhammad tidak memenuhi kriteria sebagai nabi.
Dia tidak bisa melihat ketika Setan memberinya wahyu.
Ia tidak mampu memberikan nubuat yang spesifik.
Dia tidak mampu bahkan menolak untuk melakukan mujizat sebagai nabi sebelumnya lakukan.
Dia membuat nubuat palsu.
Selain itu, Muhammad juga tidak yakin tujuan akhir nya setelah kematian.
MUHAMMAD ADALAH NABI PALSU
well kesimpulanya mudah ada materi dan ada implementasi, kalo ada satu ayat di injil yang menyebutkan bahwa aku tuhan dan sembahlah aku, sembahlah dia, jika firman tuhan datang dari nabi maka nabi akan menyampaikanya, maka ada teks booknya, bukan kata pengikutnya. jika sekarang ada 2000 sekte kristen maka bolehkah saya bertanya mana diantara mereka yang benar? well aku benar kau benar dia benar, disaat bersamaan ada peluang tapi bagaimana kau bisa menjelaskan bahwa dirimu ada diantara 1/2000 sekte. kesimpulanya jika aku mengklaim aku islam dan aku kembali ke kitab bukan pengikut buta, aku selamat dan aku satu dari jadi aku tidak pada skala kemungkinan.jadi mengapa ada begitu banya sekte, jawabanya karena ada intervensi politis. setiap agama ada intervensi politik dan katakanlah teroris. kenapa ada gereja dan kenapa ada teroris sebenarnya kurang lebih hampir sama. untuk memperoleh kekuasaan kau butuh tumpangan dan itu yang terjadi disana. aku menganggap apa yang kuyakini benar tapi aku masih perlu belajar, aku mengutip gospel yohanes 5: 30 "aku dari diriku sendiri tidak dapat berbuat apa-apa" jika di menebus dosamu maka apa gunanya amalmu? simpel jika kamu mengimani yesus maka kau imani ayat ayatnya jika ada penyebutan anak tuhan lebih dari satu dan tdk hanya pada yesus maka apa kau bisa memaknainya sama?. setidaknya aku menyampaikan pikiranku, aku tidak mengatakan kamu salah, tapi aku juga ingin tau apa jawabanmu.sekian
Alasan dr. Zakir Naik menolak berdebat lewat tulisan adalah seperti zakir naik katakan sendiri "itu hanya akan membuatmu menjadi terkenal saja(tanpa menyentuh materi debat)"
Alasan anda tentang betapa bahayanya salah menilai tentang Muhammad bila bicara didepan publik. Saya dapat pahami. Bahkan sebenarnya resiko yg sama juga berlaku pada zakir naik bila salah bicara tentang Yesus.
Sekali lagi,zakir naik tidak ingin debat tertulis hanya sebagai alat menjadi terkenal saja. Terlepas dari isi materinya.
Sebenernya zakir naik sudah memberi 'kemudahan'. Yaitu,bila anda tidak mampu mengumpulkan 100.00 orang untuk menyaksikan debat,berikan saja materi debat anda kepada yang mampu. Istilahnya titip materi.
Mengenai ancaman secara langsung ataupun tidak langsung seperti yg anda sangkakan tadi,zakir naik juga pernah menberikan kemudahan pula. Undang beliau untuk berdebat dimanapun yg anda mampu,entah itu dinegara yg mayoritasnya kristen pun,dan dihadapan 100.000 orang kristen yg menyaksikan debat. Insya Allah beliau dengan siap akan datang. Saya yakin beliau akan semakin senang karena banyak orang yg akan menyaksikan siapa yg dapat menyampaikan kebenaran firman Allah melalui jawaban yg logis dan yg tidak logis.
Jadi,jawaban2 anda radi terlihat sekali seperti monolog. Anda tanya sendiri anda juga jawab sendiri. Seperti orang yg sedang PUTUS ASA.
WASSALAM
Gk jelas nih ali sina....gini aja kalian menggunakan tanda salib sebagai lambang umat kristen karena yesus mati di salib jadi misalnya klu yesus mati di kursi listrik apa kursi listrik yg akn kalian gunakan
Gk jelas nih ali sina....gini aja kalian menggunakan tanda salib sebagai lambang umat kristen karena yesus mati di salib jadi misalnya klu yesus mati di kursi listrik apa kursi listrik yg akn kalian gunakan
kalau ga pernah buat salah,ga perlu takut lah, tapi persoalannya adalah jika ada kebenaran dan kita salah apa yang harus di perbuat !!!
kitab yang di anut setiap agama, adakah menyebut nabi muhammad,nabi terakhir?
jika ada kenapa kalian tidak mengakui
kalau ga pernah buat salah,ga perlu takut lah, tapi persoalannya adalah jika ada kebenaran dan kita salah apa yang harus di perbuat !!!
kitab yang di anut setiap agama, adakah menyebut nabi muhammad,nabi terakhir?
jika ada kenapa kalian tidak mengakui
Kalian akan tau saat kalian mati nanti manakah tuhan kalian, allah akan mengazab orang orang kafir yg tidak pernah jujur pada diri sendiri. Kalian akan menyesal....
Sudah cukup tahulah bagaimana muslim, jangankan maju debat, orang diem ibadah di gereja aja disamperin sambil bawa parang dan bakar gereja. Mr. Alisina cukup cerdik menyiasatinya. Lagian banyak orang muslim yang cari Alisina buat dibunuh, Kalo nemuin Zakir Naik lak sama saja bunuh diri bloookkk...
vihara aja dibakar..
patung diturunin..
Agama Damai??
Bullshit
Buat para sahabat sekalian yg menganut agama manapun, janganlah mengkritik suatu ajaran hanya dari satu aspek, contoh: muslim kejam, bakar gereja, membunuh orang dll, karena kalo hanya sebatas situ aspek yang kalian nilai maka tidak ada satupun agama di dunia ini yang tidak kejam,, kalo orang kata muslim kejam, lalu bagaimana dengan pembantaian waktu perang salib dimana umat kristen membantai yahudi dan islam? Coba jelaskan!
Jadi di dunia ini perlu kita sadari wahai saudaraku sekalian bahwa topik apapun yang menjelek-jelekan satu sama lain antar agama itu tak akan pernah habis di dunia ini, oleh karena itu janganlah kita saling membenci antara umat beragama.
Kita harus mencari kebenara, oke silakan kita masing2 mencari kebenaran, dan walaupun pada akhirnya kita tidak sepaham tidak sejalan dan tidak sependapat antar umat beragama, biarkan itu menjadi sebatas ketidak sepamahan saja dan bukan berarti kita jadi bermusuhan saling menyalahkan saling mengutuk saling menjelekan bahkan saling menghina.
Kita tetap bisa pada jalan dan kepercayaan kita masing2 dan yang pasti kita tidak akan pernah bertanggung jawab antara satu sama lain dalam urusan dosa dan perbuatan karena kita akan mempertabggung jawabkan diri kita sendiri.
Kami muslim meyakini Agamamu agamau dan agamaku agamaku, aku terlepas dari apa yg kau kerjakan begitupun sebaliknya, ini kesimpulan yg mudah wahai sahabat. Sekian wss
Buat para sahabat sekalian yg menganut agama manapun, janganlah mengkritik suatu ajaran hanya dari satu aspek, contoh: muslim kejam, bakar gereja, membunuh orang dll, karena kalo hanya sebatas situ aspek yang kalian nilai maka tidak ada satupun agama di dunia ini yang tidak kejam,, kalo orang kata muslim kejam, lalu bagaimana dengan pembantaian waktu perang salib dimana umat kristen membantai yahudi dan islam? Coba jelaskan!
Jadi di dunia ini perlu kita sadari wahai saudaraku sekalian bahwa topik apapun yang menjelek-jelekan satu sama lain antar agama itu tak akan pernah habis di dunia ini, oleh karena itu janganlah kita saling membenci antara umat beragama.
Kita harus mencari kebenara, oke silakan kita masing2 mencari kebenaran, dan walaupun pada akhirnya kita tidak sepaham tidak sejalan dan tidak sependapat antar umat beragama, biarkan itu menjadi sebatas ketidak sepamahan saja dan bukan berarti kita jadi bermusuhan saling menyalahkan saling mengutuk saling menjelekan bahkan saling menghina.
Kita tetap bisa pada jalan dan kepercayaan kita masing2 dan yang pasti kita tidak akan pernah bertanggung jawab antara satu sama lain dalam urusan dosa dan perbuatan karena kita akan mempertabggung jawabkan diri kita sendiri.
Kami muslim meyakini Agamamu agamau dan agamaku agamaku, aku terlepas dari apa yg kau kerjakan begitupun sebaliknya, ini kesimpulan yg mudah wahai sahabat. Sekian wss
Kalau mau tau tentang islam jangan lihat MUSLIM(penganutnya)..
tp baca al quran,pahami isinya..
karna manusia tidak terlepas dari kesalahan...
apa tidak ada orang non muslim yg membakar masjid,membunuh,memperkosa?
kalau memang tidak ada,baru boleh berlagak sok pintar
Kalau mau tau tentang islam jangan lihat MUSLIM(penganutnya)..
tp baca al quran,pahami isinya..
karna manusia tidak terlepas dari kesalahan...
apa tidak ada orang non muslim yg membakar masjid,membunuh,memperkosa?
kalau memang tidak ada,baru boleh berlagak sok pintar
Dr. Zakir ingin debat terbuka dihadapan 10.000 (muslim/nonmuslim dimanapun asal diizinkan masuk negara tersebut) penonton agar mereka menjadi saksi perdebatan tersebut, Dr. Zakir merasa percuma/rugi berdebat tanpa ada saki.
Klo masalah pembunuhan, Dr. Zakir sudah keliling dunia baik negara muslim/nonmuslim berdebat Apakah ada yang dibunuh atau dituntut karena menghina Islam ? (kecuali anda menghina diluar forum ilmiah bisa saja). Dr. Sina hanya takut karena berdebat langsung berarti harus mengerahkan semua kemampuan/ilmu yg dimiliki tanpa ada bantuan dan dapat memperlihatkan kedangkalan ilmu yg dimiliki. Mungkin saja Dr. Sina takut mendapat pertanyaan yg sulit dari kitab, dan mungkin kitabnya saja tidak dihafal oleh Dr. Sina.
Klo anda ingin menantang Dr. Zakir berdebat belum tentu mau, bukannya takut tapi Dr. Zakir hanya memikirkan untung ruginya berdebat dengan anda.
Yang Mau berdebat di forum online hanya orang yg pengetahunnya dangkal/kelas teri yg lebih mengedepankan emosi daripada akal seperti saya ini he he he ...
Zakir Naik hanya seorang pecundang dan membuat alasan yang mengada-ada, sekarang media elektronik sudah canggih, jangankan 10.000, 1.000.000 manusia pun bisa menyaksikan debat melalui internet, buktinya dia tidak berani berdebat dengan mendiang nabeel Qureshi, David Wood bahkan dia tidak bisa menyanggah Wafa Sultan, Zakir Naik hanya berani monolog dan kepada orang-orang yang berilmu rendah
Wah cara debat yg begini ini hanya buang-buang waktu, saling menghina dan menjatuhkan, itu tiada gunanya, mudaratnya lebih banyak daripada manfaatnya, maka tinggalkanlah ........
Sesungguhnya Kitab Suci Injil merupakan petunjuk/pedoman hidup sebagai cahaya terang bagi umat Kristen, dan Kitab Suci Alqur'an adalah petunjuk/pedoman hidup sebagai cahaya terang atau jalan lurus bagi umat Islam,....... Masing-masing sudah diberi petunjuk jalan lurus sendiri-sendiri untuk sampai kepada-Nya agar selamat di dunia dan akhirat ...... Amin - Puji Allah - Allah Maha Besar
quran adalah karangan manusia, yg berambisi ingin merakum agama manusia untuk jadi satu tapi dgn secara paksa/kejahatan. dengan mengambil/mencontek pa kitab2 agam lainnya. karena apa quran itu dari karangan manusia?. karena Allah Ibrahim Allahnya bangsa Israil yang MAHA TAU tidak mungkin memberi ayat2 dlm quran yg mengatakan bumi itu datar. qrs Kahfl:47 "..akan harinya (mendekati kiamat) kami perjalankan (manusia2 keatas) gunung2 dan kamu akan melihat BUMI itu DATAR."(klu bumi dibikin datar ya manusianya sdh pd mati dan juga tidak ada kata gunung2). ada lucunya juga nih,masakan Allahnya bangsa Israil diambil tapi umat bangsa yahudi dimusuhi.kelihatan juga tidak masuk akal tapi bisa mungkin yg diambil allahnya bangsa qurais (hajar aswad). dan jelas sudah dari ayat kahfl:47. yg mengarang quran adalah org yg belum mengerti dgn ilmu astronomi.
kalau Dr.Zakir tak mau menghadapi Ali Sina debat tertulis
mari sini Ali Sina
kau debat dengan aku .
Posting Komentar